Skip to main content

POSISI STRATEGIS INDONESIA SEBAGAI POROS MARITIM DUNIA

Punya : Ch. Galang Rayindra B (Gonz 31)



LATAR BELAKANG

Pertama-tama, kita harus mengerti dulu apa itu maritim. Maritim itu semua aktivitas yang berkaitan dengan laut. Contohnya SDA Lautan dan perikanan, transportasi laut, pengangkutan dan perdagangan hasil laut, pariwisata bahari, dan penelitian di bidang kelautan.
Poros berarti pusatnya dari suatu keadaan atau tempat yang menghubungkan satu dengan yang lain. Poros Maritim berarti gagasan strategis yang digunakan untuk membangun konektivitas antar negara di dunia maritim.
Wilayah Indonesia, didominasi oleh perairan yaitu seluas 6.400.000 Km persegi. Fakta ini mendukung Indonesia sebagai negara Maritim yang menjadi poros maritim di dunia.


RUMUSAN MASALAH

1. Bagaimana Indonesia bisa menjadi poros maritim Dunia?
2. Bagaimana cara memaksimalkan sektor perairan agar bisa memajukan Indonesia?
3. Bagaimana cara menjaga kelestarian Maritim Indonesia ?


PEMBAHASAN

A. LOKASI

1. Letak Astronomis

Apasih letak astronomis?
Letak astronomis adalah letak suatu tempat berdasarkan garis lintang dan bujur
Indonesia memiliki letak astronomis yang mendukung Indonesia sebagai poros maritim dunia. Letak tersebut adalah ; berdasarkan garis lintang 6o LU (Lintang Utara)- 11o LS (Lintang Selatan), Indonesia berada di wilayah beriklim tropis, cirinya :
  • curah hujan tinggi
  • terdapat hutan hujan tropis yang luas
  • sinar matahari sepanjang tahun
  • kelembaban udara tinggi
Garis bujur adalah garis khayal pada peta atau globe yang menghubungkan kutub utara dengan kutub selatan bumi. Garis bujur berdampak pada waktu setempat sebuah negar. Garis bujur 0o berada di Greenwich. Indonesia berada di garis bujur 95o BT (Bujur Timur) - 141o BT (Bujur Timur). Letak ini menyebabkan Indonesia memiliki tiga daerah waktu.

2. Letak Geografis


Apasih letak Geografis? Letak geografis itu keadaan suatu wilayah dilihat dari tempat dimana wilayah tersebut berada.
Letak geografis Indonesia adalah, Indonesia terletak di antara dua benua yaitu Australia dan Asia, serta di antara dua samudera yaitu Pasifik dan Hindia.
Letak geografis ini berdampak pada angin laut yang membawa banyak hujan, letak ini pula yang membuat Indonesia beriklim tropis, serta, berpengaruh pada musim di Indonesia yaitu hanya dua musim.

3. Letak Geologis

Letak Geologis tuh letak suatu wilayah berdasarkan kondisi geologis wilayah tersebut.
Letak geologis Indonesia juga cukup strategis. Secara geologis, Indonesia adalah negara yang terletak di antara beberapa lempengan bumi dan beberapa dangkalan laut.Hal ini menyebabkan kondisi geografis Indonesia berbeda-beda di tiap wilayahnya. Daerah Indonesia bagian barat dilalui oleh deretan Pegunungan Muda Mediterania, yang merupakan rangkaian dari Pegunungan Himalaya dengan sifat basa. Sedangkan daerah Indonesia bagian tengah dan timur dilewati oleh deretan pegununganSerkum Pasifik yang cenderung bersifat asam.
Letak geologis Indonesia ditandai dengan tiga hal berikut :
  • Indonesia dilalui oleh dua rangkaian pegunungan besar dunia. Yaitu rangkain sirkum mediterania dan sirkum pasifik.
  • Indonesia berada di titik pertemuan tiga lempeng litosfer, yaitu lempeng Indo-Australia, lempeng Eurasia dan Lempeng Pasifik.
  • Indonesia terletak pada tiga daerah dangkalan, yaitu dangkalan sunda, dangkalan sahul dan daerah laut pertengahan Australia Asiatis.
Kondisi geologis Indonesia yang memiliki banyak gunung api ini memiliki dampak positif maupun negatif. Selain menyebabkan tanah di Indonesia memiliki tingkat kesuburan yang tinggi, hal ini juga menyebabkan sering terjadi bencana alam yang disebakan peristiwa vulkanik. Misalnya gempa bumi, letusan gunung api, sampai tsunami.


B. BATAS WILAYAH

Sebagai negara maritim, Indonesia lebih banyak memiliki batas laut dibandingkan dengan batas daratnya.
Hal ini dibuktikan dengan adanya 10 negara yang terhubung dengan Indonesia secara laut, dan hanya 3 yang terhubung lewat daratan. Kemudian secara geografis, batas wilayah Indonesia meliputi :
  • Sebelah utara, negara Indonesia dibatasi oleh negara  : Malaysia, Singapura, Samudera Pasifik, Filipina, Thailand, dan Vietnam.
  • Sebelah barat, negara Indonesia dibatasi oleh  : Samudera Hindia dan negara India.
  • Sebelah Selatan, negara Indonesia dibatasi juga oleh  : Samudera Hindia dan negara Timor Leste.
  • Sebelah timur, negara Indonesia dibatasi oleh : negara Papua Nugini.

C. LUAS WILAYAH INDONESIA

Berdasarkan BIG (Badan Informasi Geospasial,2018) luas wilayah Indonesia dibagi menjadi 5 komponen penting yaitu
  1. Luas wilayah kedaulatan : perairan pedalaman dan kepulauan 3.110.000km2 | Laut teritorial 290.000km2
  2. Luas wilayah berdaulat : zona tambahan 270.000km2|ZEE 3.000.000km|landas kontinen 2.800.000km2
  3. Luas perairan Indonesia : 6.400.000km2
  4. Luas NKRI (darat + laut) :8.300.000km2
  5. Panjang garis pantai :108.000km2

D. KARAKTERISTIK WILAYAH PERAIRAN INDONESIA

Laut merupakan sekumpulan air asin dalam jumlah banyak dan luas yang menggenangi dan membagi daratan. Contoh: Laut di pulau Jawa

Teluk merupakan bag,an tubuh perairan yang menjorok ke daratan serta dibatasi oleh daratan pada ketiga sisinya. Contoh: Teluk Labuan Bajo di Flores.

Selat
Merupakan lautan yang sempit yang menghubungkan dua pulau atau lebih. Contoh Selat Sunda diantara pulau Sumatera dan Jawa.

Samudra merupakan lautan yang luas dan dalam yang memisahkan benua. Contoh Indonesia diapit oleh dua samudra yaitu Samudra Hindia dan Pasifik.

Tanjung merupakan daratan yang menjorok ke laut. Contohnya Tanjung Benoa di Bali.

Palung adalah dasar laut yang tepinya terjal. Contohnya Palung Sangihe di laut Maluku.


E. KARAKTERISTIK WILAYAH DARATAN INDONESIA

a. Adanya jalur pegunungan yang merupakan lanjutana dari pegunungan dunia, Sirkum Mediterania dan Sirkum Pasifik.
b. Membentuk rangkaian kepulauan di sebelah barat Pulau Sumatera seperti,Pulau Simeukue, Pulau Nias, Pulau Siberut dan Pulau Enggano.
c. Membentuk daratan dari hasil proses pengangkatan dasar laut, seperti Pegunungan Jaya Wijaya di Papua.


F. PERKEMBANGAN TRANSPORTASI DAN PERDAGANGAN INTERNASIONAL DI INDONESIA

Berikut ini adalah berbagai jalur transportasi dan perdagangan internasional Indonesia saat ini:
  1. Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) adalah alur laut yang ditetapkan sebagai alur untuk pelaksanaan Hak Lintas Alur Laut Kepulauan berdasarkan konvensi hukum laut internasional. Di Indonesia, terdapat ALKI I (Selat Sunda), ALKI II (Selat Lombok), dan ALKI III (Selat Ombai-Wetar).
  2. Indonesia terletak pada posisi silang di antara Benua Asia dan Australia, serta di antara Samudra Pasifik dan Samudra Hindia. Lokasi ini menguntungkan Indonesia karena menjadi inti jalur perdagangan lalu lintas dunia dan menjadi jalur transportasi negara-negara lain.
  3. Jalur laut adalah jalur yang paling efisien untuk mengangkut barang dalam jumlah besar.
  4.  Indonesia terletak di jalur strategis perdagangan internasional yang disebut jalur sutra laut, yaitu dari Tiongkok dan Indonesia, melalui Selat Malaka ke India.
  5.  Berkaitan dengan jalur perdagangan laut, pemerintah Indonesia memiliki rencana membangun tol laut. Tujuannya adalah untuk meratakan distribusi orang, barang maupun jasa melalui jalur laut ke seluruh Indonesia dengan biaya terjangkau dan efisien.

G. POTENSI SUMBER DAYA KELAUTAN DI INDONESIA

A. Sumber Daya Perikanan

Indonesia memiliki keanekaragaman jenis ikan dunia, sekitar 37%(2000 jenis)spesies ikan dunia terdapat di Indonesia. Dari 2000 spesies baru 400 spesies yang memiliki nilai ekonomis tinggi. Potensi budi daya laut Indonesia sekitar 4,58 Juta Hektar lahan potensial namun baru 2% yang dimanfaatkan

B. Pariwisata Bahari

Wisata bahari adalah wisata yang berhubungan dengan perairan seperti laut. 
Berikut adalah 5 wisata bahari yang ada di Indonesia
1. Kepulauan Padaido, Biak, Papua
Kawasan wisata bahari di Kepulauan Padaido, Biak, Papua sangat cocok   untuk  kegiatan selam dan wisata cruise. Perkembangan di wilayah bahari ini antara lain untuk kegiatan nelayan.
Dengan perkembangan wisatanya, memancing menggunakan perahu tradisional nelayan, paket wisata selam sebagai alternative kegiatan Selam. Serta perkembangan menggunakan kapal phinisi dan sea plane untuk menjangkau pulau-pulau kecil dan menakhlukan lautan di Dunia.
2. Kepulauan Wakatobi, Sulawesi Tenggara
Kawasan wisata bahari Kepulauan Wakatobi, di Sulawesi Tenggara sangat cocok digunakan untuk kegiatan selam dan cruise regional. Pengembangan wisata bahari di kawasan Kepulauan Wakatobi antara lain pelabuhan Makasar sebagai perhubungan, dan konservasi kekayaan laut dengan  sertifikat penyelam dan penegakkan hukum.
3. Kepulauan Derawan, Kalimantan Timur
Kawasan wisata bahari di Kepulauan Derawan, Kalimantan Timur ini sangat cocok digunakan untuk mengkonservasi penyu dan kegiatan menyelam. Selain mengonservasi penyu sebagai objek wisata, di Wisata Bahari juga mengonservasi pengembangan budaya di kepulauan Kakaban dan Sangalaki yang berada di kawasan dengan pola Partnership MNC atau Multi National Companies  dengan pemanfaatan tenaga lokal.
4. Sulawesi Selatan ada Kepulauan Selayar dan Takabonerate
Kawasan wisata bahari di Sulawesi Selatan ini sangat cocok di gunakan untuk penyelaman, snorkeling, ional, berlayar dan surganya para penggemar memancing. Tak hanya itu, Kepulauan Selayar, Takabonerate juga memiliki hubungan wisata cruise international dan regional.
Kapal traditional (Phinisi Nusantara) juga disiapkan buat para pengunjung yang ingin mengunjungi pulau-pulau kecil yang termasuk aset wisata di kepulauan Selayar, Takabonerate, Sulawesi Selatan.
5. Pulau Nias, Kepulauan Mentawai yang ada di Sumatra Utara
Wisata bahari di Pulau Nias merupakan aset wisata andalan di Sumatra Utara. Demikian juga Kepulauan Mentawai yang keduanya sangat cocok untuk kegiatan berselancar dengan perkembangan wisatanya yang berbasis komunitas dan olahraga selancar.

KESIMPULAN DAN SARAN

Laut Indonesia sangatlah kaya. Posisi Indonesia juga sangat strategis sebagai poros maritim dunia. Wilayah Indonesia didominasi oleh perairan. Indonesia sangatlah beruntung memiliki laut yang sangat bermanfaat, oleh karena itu laut Indonesia sebaiknya lebih dijaga kelestariannya atau dimaksimalkan kekuatannya seperti memperkuat Tentara di bidang Laut. Dengan begini maka Indonesia dapat menjadi negara maritim yang kaya dan maju



DAFTAR PUSTAKA

https://blog.ruangguru.com
https://www.tabloidwisata.com/wisata-bahari-terbaik-di-indonesia/
https://brainly.co.id

Comments

Post a Comment